Ketua Umum Sasaka Nusantara NTB, Lalu Ibnu Hajar, menyampaikan kritik tajam terkait kinerja Polres Lombok Tengah dalam menangani berbagai kasus korupsi dan pelanggaran hukum. Dalam pernyataan tegasnya, Lalu Ibnu Hajar menyoroti lambatnya penanganan kasus-kasus penting, seperti kasus korupsi beras yang diduga melibatkan oknum kepala desa Pandan Indah dan Barebali. Selain itu, kasus narkoba dan penyalahgunaan BBM di wilayah tersebut juga turut menjadi perhatian.
Menurut Lalu Ibnu Hajar, beberapa barang bukti penting seperti beras dan mobil tangki minyak sudah diamankan oleh pihak Polres Lombok Tengah, namun belum ada perkembangan signifikan dalam penyelesaian kasus-kasus tersebut. Ia menekankan bahwa sebagai perwakilan masyarakat yang dirugikan, Sasaka Nusantara berharap aparat penegak hukum segera mengambil langkah tegas dan memastikan para pelaku ditindak sesuai hukum, untuk memberikan efek jera.